Karanganyar (Humas) – Guna menetapkan strategi dalam menyongsong tahun ajaran baru, Madrasah Aliyah Negeri 1 Sragen menyelenggarakan Rapat Penyusunan Program Kerja Tahun Ajaran 2025/2026 selama dua hari pada Rabu (2/7) hingga Kamis (3/7). Kegiatan yang dihadiri oleh seluruh jajaran pimpinan, wakil kepala, beserta staf bidang di lingkungan MAN 1 Sragen ini berlangsung dikawasan wisata Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar. Rapat ini menjadi agenda tahunan yang penting dilakukan untuk merumuskan dan menyelaraskan program kerja yang menjadi acuan pelaksanaan kegiatan madrasah selama setahun ke depan.
Kepala MAN 1 Sragen, Windrati, S.Pd., M.Pd., menuturkan pentingnya sinergi dan kolaborasi antarbidang demi mewujudkan madrasah yang unggul, berdaya saing, dan adaptif terhadap perkembangan zaman dalam sambutannya. “Penyusunan program kerja bukan sekadar formalitas, tetapi harus menjadi pijakan nyata dalam menjalankan roda organisasi madrasah secara profesional dan berorientasi pada mutu,” jelasnya.
Rangkaian kegiatan dilanjutkan dengan penyusunan program kerja oleh masing-masing bidang, yakni Bidang Kurikulum, Kesiswaan, Sarana dan Prasarana, serta Bidang Hubungan Masyarakat. Setiap tim bidang secara intensif mendiskusikan, menilai capaian kinerja di tahun sebelumnya, dan menyusun langkah-langkah strategis untuk mendukung program kerja madrasah satu tahun ke depan. Penyusunan dilakukan secara partisipatif dengan mempertimbangkan kebutuhan, tantangan, dan peluang yang ada.
Masing-masing bidang kemudian memaparkan hasil program kerja yang telah dirancang melalui sesi presentasi. Sesi ini menjadi wadah bagi para peserta rapat lainnya untuk saling memberi masukan dan evaluasi agar rancangan program lebih matang dan sempurna. Adapun poin evaluasi yang diperhatikan mencakup efektivitas, efisiensi, serta integrasi program antarbidang untuk menciptakan keselarasan antarbagian dalam lingkungan madrasah.
Melalui terselenggaranya kegiatan ini secara bersama-sama dan lintas bidang, diharapkan seluruh program kerja MAN 1 Sragen ke depan dapat terlaksana dengan lebih terarah, solid, dan berorientasi pada penguatan kualitas pendidikan. “Melalui rapat penyusunan program kerja ini, kami berharap ada semangat kebersamaan, tanggung jawab kolektif, dan semangat berinovasi demi kemajuan madrasah kita tercinta,” tutup Windrati dalam pernyataan penutupnya. (sbs/enn)
