Sragen (Humas)- MTs Negeri 2 Sragen menggelar tasyakuran akhirussanah kelas IX tahun 2023/2024 dan peletakan batu pertama pembangunan gedung RKB pada Senin (10/06/2024). Bertempat di Balairung Amal Bhakti dan serambi Masjid Baitul Hikmah, 361 siswa kelas IX beserta orang tua/wali mengikuti acara dengan khidmat. Uniknya, konsep akhirussanah tahun ini mengusung tema budaya Jawa.
Agenda rutin tahunan ini dilaksanakan sebagai tanda berakhirnya masa pendidikan siswa kelas IX dengan wisuda dan pelepasan oleh Kepala Madrasah. Acara yang dihadiri Kakankemenag Kabupaten Sragen, Pengawas PAI Kankemenag Sragen, Muspika Kecamatan Tanon, Korwil Pendidikan Kecamatan Tanon, Kepala SD/MI Kecamatan Tanon, Kepala Desa se-Kecamatan Tanon dan Komite MTsN 2 Sragen ini diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan diakhiri dengan pemberian penghargaan untuk 10 siswa berprestasi dan tahfidzul Quran.
Mengusung tema Jawa, acara diawali dengan prosesi kirab pimpinan madrasah dan segenap guru beserta karyawan MTsN 2 Sragen. Seorang cucuk lampah mengawali kirab dengan tabur bunga, diikuti pembawa gunungan wayang, bendera Merah Putih dan panji Amal Bhakti yang melambangkan dibukanya acara taksyakuran akhirussanah kelas IX. Pimpinan madrasah, segenap dewan guru dan karyawan masuk Balairung Amal Bhakti diiringi gendhing karawitan oleh Cerah Laras.
Seluruh pengisi acara mulai dari MC, prakata panitia, pidato pamitan, ucapan selamat jalan dan pengisi hiburan adalah siswa kelas IX dan partisipasi siswa kelas VII dan VIII. Dalam kesempatan tersebut juga diberikan penghargaan kepada 10 siswa dengan nilai terbaik dan 47 siswa hafidz Quran Juz 30.
Istimewanya, acara ini dibarengi dengan peletakan batu pertama pembangunan Gedung RKB Kelas Digital Proyek SBSN 2024. “Bapak Ibu, mohon doanya, semoga pembagunan RKB lancar, sesuai target dan Insya Allah nanti bisa dimanfaatkan para siswa dengan baik,” ungkap Ihsan, Kakankemenag Kabupaten Sragen.
Momentum paling mengharukan ialah sesi pengalungan samir oleh Kepala Madrasah didampingi Wakil Kepala Madrasah Bidang Kurikulum dan Kesiswaan serta wali kelas IX. Pengalungan samir ini melambangkan perjuangan, dedikasi dan prestasi siswa selama 3 tahun belajar di madrasah. Kepala MTsN 2 Sragen, Drs. H.M. Aris Suparlan, M.Pd. dalam sambutan pelepasan mengungkapkan rasa syukur dan pesan untuk orang tua. “Alhamdulillah 361 siswa lulus dengan nilai memuaskan. Bapak Ibu wali murid di sini adalah orang tua hebat yang membesarkan anak-anak luar biasa. Tolong dilanjutkan pembinaan pembiasaan agamanya. Anak-anak sudah terbiasa salat dhuha jamaah dan tadarus setiap pagi serta salat zuhur jamaah dilanjutkan mendengarkan kultum karena pembiasaan agama merupakan investasi akhirat” papar Aris. Aris juga mengungkapkan doa dan harapannya untuk siswa kelas IX. “Anak-anak selamat belajar. Teruskan pribadi baikmu, teruskan pembiasaan agamamu 3 tahun ini. Ojo lali karo madrasah, madrasah ini milikmu, milik kita semua. Lanjutkan belajar, kejar cita-cita. Mudah-mudahan Allah SWT meridhoi usaha kalian” kata Aris.
Sementara itu, Kakankemenag Kabupaten Sragen, H. Ihsan Muhadi. S.Ag., M.Si., dalam sambutannya, menyampaikan ucapan terimakasih kepada wali murid, madrasah, dan komite madrasah. “Terimakasih kepada wali murid yang sudah mengamanahkan dan mempercayai MTsN 2 Sragen sebagai ladang untuk mencerdaskan putra-putri Bapak Ibu. Selanjutnya, terimakasih kepada kepala madrasah beserta pendidik dan tenaga kependidikan yang sudah bekerja keras membimbing anak-anak menjadi luar biasa. Saya juga berterimakasih kepada komite madrasah, yang sudah menjadi penyeimbang dan memberi masukan kepada madrasah. Semoga MTsN 2 Sragen selalu menjadi madrasah yang unggul, hebat, bermartabat, mandiri dan berprestasi,” ungkap Ihsan.
Lebih lanjut, Ihsan mengucapkan selamat kepada siswa kelas IX dan harapan agar anak-anak bisa menjaga iman, ilmu, amal dan karakter. “Akhirussanah bukan menjadi akhir, tapi ini adalah awal menuju jenjang berikutnya untuk mengejar cita-cita. Lanjutkan apa yang kalian dapat di madrasah. Harapan kami, jaga iman dengan baik. Insya Allah, kalian akan jadi orang hebat. Berikutnya, jaga ilmu yang sudah didapat dari madrasah. Ilmu yang terus bertambah akan menjadi bekal kalian di masa depan. Kemudian, jaga amalan kalian selama di madrasah. Tunjukkan dalam masyarakat pembeda kalian sebagai lulusan madrasah. Terakhir, jagalah karakter madrasah. Ayo jaga dengan baik keteladanan yang diajarkan di madrasah. Insya Allah karakter kalian terdidik di sini. Mudah-mudahan, kalian menjadi orang hebat dan bermanfaat di masa depan,” pungkas Ihsan.
Selamat mengepakkan sayap masa depan, semoga tercapai cita-cita yang diinginkan. (Zhr)