Gaung pramuka sebagai salah satu pembentuk karakter generasi penerus bangsa masih terus bergema dengan kegiatan-kegiatannya termasuk dengan pramuka berkebutuhan khusus (luar biasa). Berbicara tentang pramuka luar biasa, kita mengenal beberapa kategori anak berkebutuhan khusus berdasar ketunaannya, antara lain tunanetra, tuna ungu-wicara, tunagrahita, tunadaksa, dan tunalaras. Dalam pramuka luar biasa pun, kategorinya dibedakan antara lain menjadi kelompok A (tunanetra), B (tunarungu), C (tunagrahita), D (tunadaksa), dan E (tunalaras).
Bagi anggota pramuka biasa, sandi hanya dimaknai sebagai media pembelajaran yang dapat melatih ketelitian, daya ingat, kecerdasan, dan konsentrasi. Sementara bagi pramuka luar biasa, sandi merupakan alat komunikasi yang nyata, bukan hanya sekadar simulasi. Bagi tunanetra misalnya, media yang paling efektif sebagai sarana pengirim pesan adalah suara. Maka proses transformasi materi dapat dilakukan dengan sandi morse melalui media peluit.
Berbeda halnya bagi anggota pramuka tunarungu dan wicara, yang menggunakan cahaya atau bahasa isyarat sebagai media komunikasi. Bagi kategori ini, materi kepramukaan seperti semafor mempunyai nilai tambah yang tidak dirasakan oleh pramuka biasa. Kesadaran akan potensi Gerakan Pramuka ini seharusnya terus diapresiasikan agar anggota pramuka lebih peka menyikapi peluang.
Sebagai bukti bahwa Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sragen memperhatikan para pramuka khususnya yang berkebutuhan khusus, pada Hari Selasa (07/02/2017) menerima pramuka berkebutuhan khusus (tuna rungu) yang melakukan keliling Indonesia.
Pada kegiatan kunjungannya ke Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sragen, anggota pramuka luar biasa dari Surabaya tersebut yakni Iskandar Putra menyampaikan bahwa dia telah berkeliling pada beberapa kota di Indonesia seperti Jakarta, Surabaya, Palu, Makasar, Donggala dan lain lain untuk menunjukkan kecintaannya pada pramuka. Dia ingin memperlihatkan semangat pramuka yang tidak kenal menyerah walaupun ada keterbatasan fisik.
Kunjungan Iskandar Putra diterima pegawai Subbag TU Suyatmi dan Perencana Hj. Sri Mulyani, MM di ruANG Subbag TU. Selanjutnya dalam keterangannya Kepala Subbag Tata Usaha Drs. Khusnul Hadi, SH, M. Hum menyampaikan terimakasih dan mendoakan agar keinginan untuk mengelilingi Indonesia dapat terlaksana dengan lancar dan selamat tanpa ada aral melintang.