Sragen-Pemerintah Kabupaten Sragen menyelenggarakan Sragen Award II pada Jumat (07/06) di Gedung Sasana Manggala Sukowati sebagai puncak acara yang diselenggarakan dalam rangka hari jadi Sragen yang ke 278.
Bupati Sragen, Hj. Kusdinar Untung Yuni Sukowati dalam sambutannya menyampaikan bahwa Sragen Award merupakan salah satu bentuk rasa terima kasih sekaligus pengakuan tulus pemerintah daerah kepada seluruh masyarakat Sragen yang telah ikut membantu untuk memajukan daerah Sragen.
Penghargaan yang diberikan dalam Sragen Award menurut keterangan Yuni meliputi 9 bidang lomba, 15 jenis lomba dan 33 kategori.
MTs N 3 Sragen merupakan salah satu peserta lomba yang mengikuti lomba inovasi lingkungan hidup sekolah, lomba Adiwiyata dan lomba videografi sejarah Sragen. Dari tiga lomba yang diikuti, MTs N 3 meraih dua penghargaan, yaitu juara 1 Adiwiyata tingkat SMP/MTs sederajat dan lomba inovasi lingkungan hidup.
Dalam kegiatan lomba Adiwiyata yang di ikuti oleh 4 sekolah SMP/MTs Kabupaten Sragen, MTs N 3 Sragen mempunyai banyak karya inovasi yang bisa ditunjukan, diantaranya adalah budidaya maggot, pengolahan sampah menjadi eco enzyme, pengomposan, berbagai macam pengolahan pangan hasil panen dan pemanfaatan limbah air wudhu untuk budidaya ikan dengan system bioflok.
Dalam persiapannya kerjasama saling membantu antara siswa, guru dan karyawan madrasah dalam setiap kegiatan, kebersihan lingkungan madrasah, keindahan lingkungan dan pemanfaatan alam yang ada dilingkungan madrasah merupakan focus kegiatan yang harus diselesaikan.
Penilaian lomba dilaksanakan pada tanggal 17 Mei 2024 oleh tim penilai yang terdiri dari empat orang dan dibagi dalam lima aspek yaitu kebersihan, penghijauan, konservasi air, konservasi energi dan inovasi lingkungan, dan berhasil meraih juara 1 Adiwiyata dan inovasi lingkungan.
Kebanggan atas prestasi madrasah tersebut disampaikan Muhsin dalam acara rapat rutin madrasah yang diikuti guru dan karyawan pada Senin (10/06) di ruang pertemuan madrasah.
“Satu kebanggaan tersendiri bagi kami yang menerima dua penghargaan sekaligus dalam Sragen Award dan bisa mewakili Kemenag, karena kami merupakan satu-satunya madrasah yang ada di acara Sragen Award untuk menerima penghargaan”, ungkap Muhsin selaku Kepala Madrasah. Muhsin juga menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh guru, karyawan dan peserta didik yang telah membantu mempersiapkan semua hal yang dibutuhkan dalam lomba, sehingga lomba bisa berjalan lancar dan sesuai dengan harapan. (evi)