Sragen-Melihat kondisi perkembangan penyebaran covid-19 di wilayah Sragen yang masih saja memprihatinkan, MAN 2 Sragen pada hari Rabu, 13 Mei 2020 melaksanakan kegiatan bertajuk MAN 2 Sragen Peduli, dengan membagikan 1000 masker untuk masyarakat. Pembagian masker tersebut dilaksanakan pada sore hari di perempatan Gabugan dan Sambirejo sebagai bentuk kepedulian madrasah terhadap usaha pemerintah dalam menghambat penyebaran covid-19. “Kami belum bisa memberi kontribusi besar terhadap negeri ini, namun kami senantiasa berbuat hal terbaik yang kami mampu untuk negeri ini.” Ujar Maryono, Kepala MAN 2 saat memantau pelaksanaan pembagian masker.
Rencana untuk berbagi masker sebenarnya sudah lama digagas, di tengah harapan semoga semakin baik saja keadaan dan penyebaran covid-19 terhenti. Namun, setelah melihat realita bahwa kian waktu tidak kian membaik bahkan semakin buruk maka usaha membantu pemerintah dalam menghambat penyebaran covid-19 harus dilaksanakan. Usaha ikut ambil bagian dalam upaya pencegahan serta kepedulian terhadap masyarakat terdampak covid-19 ini tidaklah kali pertama dilakukan MAN 2 Sragen. Sebelumnya pernah dilaksanakan pembagian paket sembako bagi masyarakat terdampak.
MAN 2 Sragen akan senantiasa sejalan dan mendukung pemerintah dalam berbagai hal. “Saat ini negara kita sedang dihadapkan pada ujian besar, yaitu ‘perang’ melawan penyebaran covid-19. Kita harus saling bahu-membahu bersatu melawannya. Tidak mungkin program pemerintah akan berjalan dengan baik manakala tidak ada dukungan seluruh masyarakat dan elemen. MAN 2 Sragen sebagai bagain dari institusi negara harus senantiasa ‘hadir’ dalam setiap agenda-agenda negara.” tegas Rusdiyanto, selaku koordinator lapangan (korlap) MAN 2 Peduli dan Waka Kesiswaan MAN 2 Sragen. “Selain itu, hal ini bisa sebagai ajang menanamkan pendidikan karakter kepedulian terhadap sesama kepada para siswa MAN 2 Sragen. Yang sedikit dan tak seberapa ini semoga bisa bermanfaat dan digunakan oleh masyarakat, serta semoga covid-19 ini segera hilang dan kehidupan akan berjalan normal kembali, aamiin.” Pungkasnya. (Isal)