Sragen(humas)-Sebagai upaya pemenuhan kewajiban pelaksanaan akademik, MAN 1 Sragen melaksanakan 3 jenis ujian yaitu Asesmen Sumatif Tengah Semester untuk Fase E, Penilaian Tengah Semester Kelas XI & Penilaian Akhir Tahun Kelas XII yang berlangsung dari hari Senin (12/02) hingga Kamis (22/02).
Adapun model ujian menggunakan blended assessment atau assesment campuran yaitu Fase E dan kelas XI sebanyak 867 siswa melakukan ujian secara online sedangkan kelas XII sebanyak 419 siswa melakukan ujin menggunakan paper atau offline.
Windrati selaku Kepala MAN 1 Sragen menuturkan bahwa penerapan dua model ujian merupakan kebijakan tersendiri dari Madrasah, “Keputusan pelaksanaan ujian menggunakan dua model ujian bertujuan efisiensi waktu agar setiap jenjang bisa melaksanakan ujian bersama serta menyikapi waktu ujian yang beruntutan pada kelas XII, sehingga pelaksanaan ujian lebih awal bisa memberi waktu siswa Kelas XII untuk mempersiapkan ujian selanjutnya” Tuturnya.
Selain efisiensi waktu, kegiatan ASTS dan PTS genap tahun ajaran 2023/2024 ini berfungsi untuk mengukur hasil pembelajaran siswa secara kuantitatif. Penilaian pencapaian hasil belajar siswa ini dilakukan dengan membandingkan pencapaian hasil belajar siswa dengan kriteria ketercapaian tujuan pembelajaran. Umpan balik dari asesmen hasil akhir ini (sumatif) dapat digunakan untuk mengukur perkembangan siswa, yaitu untuk memandu guru merancang aktivitas pada pembelajaran berikutnya.
Pada awal pelaksanaan ujian hingga hari ini terpantau siswa-siswi peserta mengerjakan ujian dengan lancar serta kondusif, hal ini tak lepas dari ketegasan serta konsistensi Pengawas ujian. (SbS)