Sragen (Humas)-MTsN 3 Sragen gelar penyampaian visi misi bagi calon ketua dan wakil ketua OSIM periode 2024-2025. Kegiatan yang diselenggarakan di halaman madrasah dengan diawali penampilan dari kepala madrasah yang menyanyikan lagu kangen dari Dewa 19 membuat siswa lebih bersemangat dan antusias dalam mengikuti acara dari awal hingga akhir.
Acara yang dimulai pada pukul 07.30 dan berakhir pukul 10.00 ini bertempat dihalaman tengah MTsN 3 Sragen. Selain di ikuti oleh seluruh siswa acara ini juga dimeriahkan oleh seluruh guru dan karyawan madrasah.
Pengambilan nomor urut paslon dipandu oleh Susilowati selaku wakil kepala bidang kurikulum. Masing-masing paslon mengambil undian, hasil yang diperoleh nomor urut 1 pasangan Alifa Mutiara-Arshavin Nizham, nomor urut 2 pasangan Kayla shafa-Farhan Habibi, nomor urut 3 pasangan Nashita Raya-Agnan Malik dan nomor urut 4 adalah pasangan Yusuf Andhika-Sukma Nur Rahma. Sesuai dengan no urut yang didapatkan paslon menyampaikan visi misinya masing-masing yang akan menjadi landasan atau dasar dalam pembuatan program kerja OSIM selama satu periode.
Muhsin selaku kepala Madrasah pada kesempatan tersebut menyampaikan harapannya agar OSIM periode 2024-2025 yang terpilih bisa melaksanakan tugasnya dengan baik sampai akhir periodenya. “Saya berharap paslon yang terpilih dalam pemilu OSIM tahun ini bisa semakin baik dan bisa melaksanakan tugasnya dengan baik, sehingga punya kontribusi besar untuk kemajuan madrasah”, kata Muhsin..
Sementara itu ditemui secara terpisah, Mujiyanto sebagai wakil kepala bidang kesiswaan sekaligus pelaksana kegiatan pemilu OSIM memberikan penjelasan bahwa siswa yang terpilih menjadi pasangan calon ketua dan wakil ketua adalah siswa kelas 8 yang mempunyai jiwa kepemimpinan yang bagus.
“Mudah-mudahan nanti siswa yang sudah mantap maju menjadi calon ketua dan wakil ketua OSIM periode ini, bisa menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab, sehingga akan mampu untuk memajukan madrasah ini, baik melalu bidang akademiknya maupun melalui kegiatan ekstrakulikuler yang ada dimadrasah ini”, ungkap Mujiyanto. (evi/irw).