Tujuan Pendidikan Agama Islam yang pokok dan utama adalah mendidik budi pekerti dan pendidikan jiwa, selain itu adalah pembinaan kepribadian anak didik yang sempurna, peningkatan moral, tingkah laku yang baik, mengembangkan rasa kepercayaan terhadap agama dan Tuhan serta mengembangkan intelegensia anak secara efektif agar mereka siap untuk mewujudkan kebahagiaan dimasa mendatang.
Demikian diutarakan Kasi Pais Kankemenenag Sragen, Khumaidin ketika diwawancarai di ruang kerjanya seusai melakukan kegiatan Sholat Jumat Keliling di SMAN 3 Sragen. Khumaidin juga menyampaikan bahwa saat ini perlu program serius yang disusun guru Agama setiap sekolah untuk menghadapi kenakalan remaja saat ini.
“Kami Kemenag Sragen dan Dinas Pendidikan adalah institusi yang bersama sama bertanggungjawab melakukan pembinaan dalam Pendidikan Agama Islam di Sekolah Umum, baik guru, siswa dan hal lain terkait pembelajaran di sekolah” kata Khumaidin.
Sebagai bentuk tanggungjawab Kemenag terhadap pendidikan dan pengamalan ajaran Agama Islam di Sekolah, Kasi Pais Kankemenag Sragen telah memprogramkan untuk mengikuti pelaksanaan sholat jumat yang diadakan SMA/SMK di Kabupaten Sragen.
“Salah satu bentuk pemantauan pengamalan ajaran agama yang akan kami adakan adalah dengan ikut serta sholat jamaah di setiap SMA/SMK di Kabupaten Sragen, kami akan libatkan pengawas PAI dan bahkan penyuluh agama setempat untuk turut serta terlibat dalam kegiatan tersebut. Dengan pantauan tersebut kami dapat mengetahui keterlibatan siswa dalam pelaksanaan sholat jumat yang ada di sekolah” jelasnya.
“Dari rombongan Kemenag nanti akan ada yang menjadi khotib dan setelah khutbah akan kita adakan diskusi dengan pihak sekolah berkenaan dengan kegiatan keagamaan yang akan dan telah berlangsung di sekolah, kami juga sosialisasikan program pemerintah dalam bidang keagamaan”tambah Khumaidin.(ira)