Solobaru (Humas) – MIN 1 Sragen kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kompetensi profesional guru dengan mengikuti pelatihan aplikasi pembelajaran digital “e-Guru e-Teaching”. Kegiatan pelatihan ini diselenggarakan oleh komunitas e-Guru Indonesia yang bekerjasama dengan Kanwil Kemenag Jawa Tengah pada Kamis (15/10) di SFA Solobaru.
Pelatihan ini diikuti oleh Kelompok Kerja Madrasah Ibtidaiyah Jateng. Adapun KKMI Soloraya menjadi pilot projek pertama pelatihan tersebut.

Pelatihan yang berlangsung di Solobaru tersebut menghadirkan berbagai materi penting terkait pengembangan media ajar digital, strategi pembelajaran interaktif, hingga pemanfaatan platform e-Teaching untuk kelas virtual. Melalui pelatihan ini, guru dibekali keterampilan dalam membuat bahan ajar digital, video pembelajaran, serta pengelolaan kelas online yang lebih efektif dan menarik.
Guru MIN 1 Sragen Okti Sri Rahayu—yang mengikuti pelatihan ini, berharap dapat mengimplementasikan ilmu yang diperoleh dalam kegiatan belajar mengajar di madrasah.
“Pelatihan ini sangat bermanfaat untuk menambah wawasan kami dalam mengembangkan pembelajaran abad 21. Semoga bisa saya terapkan untuk menciptakan pembelajaran yang lebih inovatif dan menyenangkan bagi siswa,” ungkapnya.
Kepala MIN 1 Sragen Muh Rosyid Ridho, memberikan apresiasi atas partisipasi guru dalam kegiatan tersebut. Ia menegaskan bahwa penguasaan teknologi pendidikan menjadi kebutuhan penting di era digital. “Kami mendorong seluruh guru untuk terus belajar dan berkembang. Semoga pengalaman ini dapat dibagikan kepada rekan-rekan guru lainnya demi kemajuan madrasah,” ujarnya.
Dengan keikutsertaan guru dalam pelatihan e-Guru e-Teaching ini, MIN 1 Sragen semakin menunjukkan komitmennya untuk mewujudkan madrasah yang unggul, adaptif, dan siap menghadapi tantangan pendidikan di era digital. (ens/enn)