Sragen(Humas)-Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sragen, H. Ihsan Muhadi, melakukan monitoring pembangunan gedung MI Nurul Islam Ketro Tanon, Rabu (13/11/2024). MI Nurul Islam Ketro merupakan salah satu madrasah yang menerima bantuan program Bantuan Khusus Biaya Akademik (BKBA) Afirmasi Rehab Berat dari Kementerian Agama RI tahun 2024.
Kunjungan H. Ihsan Muhadi bertujuan untuk memantau langsung progres pembangunan gedung kelas baru yang ditargetkan rampung dalam waktu 60 hari. Selama masa pembangunan, kegiatan belajar mengajar dialihkan sementara ke Pondok Pesantren Tahfidz Quran setempat. Uniknya, pembelajaran di madrasah ini memanfaatkan lingkungan alam sekitar dengan kegiatan belajar di bawah rindang pohon bambu. Hal ini dinilai dapat memberikan suasana belajar yang tenang, menyejukkan, dan sekaligus menjadi variasi metode pembelajaran yang menarik bagi siswa.
Saat kunjungan, Kakankemenag Kab. Sragen disambut Kepala MI Nurul Islam Ketro, Nurjannah bersama jajaran guru serta disambut drumband siswa madrasah. Kepada para siswa, H. Ihsan Muhadi berpesan agar selalu rajin belajar, mengerjakan sholat, taat kepada orang tua dan guru. “Belajarlah dengan giat, rajin sholat, patuh pada orang tua, hormatilah guru. Insyaallah kalian akan menjadi generasi penerus bangsa yang cerdas, terampil, beriman dan bertaqwa, serta berakhlakul karimah” pesannya.
Kakankemenag juga memberikan semangat dan apresiasi kepada para guru MI Nurul Islam Ketro. “Jangan pernah lelah mendidik, insyaallah berkah di dunia dan akhirat menyertai, kami sangat mengapresiasi dedikasi dan kerja keras Bapak/Ibu dalam mencerdaskan generasi penerus bangsa. Teruslah berinovasi dan memberikan yang terbaik untuk pendidikan. Panjenengan adalah pilar utama dalam membangun masa depan yang lebih baik,” ujar Kakankemenag dengan penuh semangat.
Kunjungan ini menunjukkan komitmen Kementerian Agama dalam meningkatkan kualitas pendidikan di madrasah, khususnya di Kabupaten Sragen. Semoga pembangunan gedung MI Nurul Islam Ketro dapat berjalan lancar dan selesai tepat waktu, sehingga dapat memberikan lingkungan belajar yang lebih nyaman dan kondusif bagi para siswa.(dsp/irw)