Sragen (Humas) – Ribuan siswa MAN 1 Sragen memadati masjid dan halaman madrasah untuk mengikuti peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang digelar dengan penuh khidmat pada Sabtu (6/9). Acara yang bertajuk “Peran Pemuda di Masa yang Akan Datang” ini diisi dengan beragam kegiatan religius, mulai dari pembacaan shalawat, tausiyah, hingga penampilan seni Islami yang melibatkan partisipasi aktif para siswa.
Peringatan Maulid Nabi di MAN 1 Sragen tahun ini bukan sekadar seremonial, melainkan juga menjadi momentum penting untuk menanamkan nilai keteladanan Rasulullah SAW dalam kehidupan sehari-hari para generasi muda.
Kepala MAN 1 Sragen, Windrati, dalam sambutannya menekankan bahwa peringatan ini menjadi pengingat bagi seluruh siswa untuk meneladani akhlak Nabi, terutama dalam menghadapi tantangan zaman yang semakin kompleks.
Ia berharap, kegiatan ini mampu memperkuat keimanan sekaligus membentuk karakter siswa yang berakhlak mulia, mandiri, dan siap berkontribusi bagi masyarakat.

Dengan mengusung tema “Peran Pemuda di Masa yang Akan Datang”, acara ini menekankan pentingnya peran generasi muda sebagai agen perubahan dalam membangun bangsa. Pemuda diharapkan tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga matang dalam spiritual dan emosional.
Ustad Maryadi, yang dihadirkan, dalam tausiyahnya menekankan bahwa pemuda muslim harus mampu menggabungkan semangat religiusitas dengan keterampilan modern agar dapat menghadapi tantangan global tanpa kehilangan identitas keislaman.
Para siswa pun tampak antusias mengikuti setiap rangkaian kegiatan. Mereka larut dalam lantunan shalawat dan khidmat mendengarkan tausiyah yang disampaikan. Selain itu, penampilan hadrah menambah kekhidmatan acara sekaligus menumbuhkan semangat kebersamaan.
Banyak siswa mengaku bahwa peringatan Maulid kali ini memberi mereka inspirasi baru untuk lebih giat belajar dan berbuat kebaikan, baik di lingkungan madrasah maupun di masyarakat.
Acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di MAN 1 Sragen ditutup dengan doa bersama untuk keselamatan bangsa serta seluruh warga madrasah. Ribuan siswa membawa semangat baru untuk meneladani akhlak Nabi dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Dengan semangat kebersamaan dan nilai religius yang ditanamkan, kegiatan ini diharapkan mampu mencetak generasi muda yang siap menghadapi masa depan dengan penuh optimisme dan keimanan yang kokoh. (sr/sbs).









