SRAGEN – Ratusan Siswa-Siswi MAN 1 Sragen berpartisipasi dalam Gerakan Aksi Bergizi Serentak. Kegiatan ini bertepatan dengan peringatan Hari Remaja Nasional pada hari Senin (12/08/2024).
Mengingat pentingnya kesehatan dan gizi bagi generasi muda. Gerakan ini, yang diinisiasi oleh Kementerian Kesehatan dan dipandu langsung secara Virtual lewat Zoom Meeting, bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya pola hidup sehat dan penerapan gizi seimbang di kalangan pelajar.
Dengan melibatkan ratusan siswa, kegiatan ini tidak hanya sebagai bentuk partisipasi, tetapi juga untuk menanamkan pemahaman akan kesehatan dan pentingnya menjalani gaya hidup yang aktif. Para siswa menikmati serangkaian acara yang menyenangkan dan edukatif.
Gerakan Aksi Bergizi ini meliputi beberapa kegiatan, termasuk jalan santai dan sarapan bersama. Kegiatan dimulai dengan jalan santai yang diikuti oleh seluruh peserta, dimana mereka berjalan mengelilingi area sekolah. Kegiatan ini bertujuan untuk mendorong siswa agar aktif secara fisik dan lebih mengenal lingkungan sekitar mereka.
Setelah jalan santai, para siswa melanjutkan dengan sarapan bersama yang menyajikan berbagai makanan bergizi. Dalam kesempatan ini, peserta diperkenalkan dengan makanan sehat yang penting bagi pertumbuhan dan perkembangan mereka. Pihak sekolah dan Dinas Kesehatan setempat berupaya agar siswa memahami pentingnya mengkonsumsi makanan yang seimbang untuk mendukung kesehatan jasmani dan rohani.
Pola hidup sehat menjadi fokus utama dalam kegiatan ini. Dalam sambutannya, Julia Dwi Retnowati Ahli Gizi Puskesmas Kabupaten Sragen menekankan bahwa pentingnya mengembangkan kebiasaan hidup sehat sejak usia muda. Hal ini mencakup pengaturan pola makan, aktivitas fisik, dan kebiasaan lainnya yang berkaitan dengan kesehatan. Kebiasaan minum tablet tambah darah juga ditekankan. Peserta putri diminta untuk minum tablet tambah darah guna meningkatkan hemoglobin dan mencegah anemia.
“Kebiasaan ini perlu terus ditingkatkan, karena banyak remaja putri yang belum terbiasa melakukannya, upaya ini sangat signifikan untuk menjaga kesehatan fisik remaja dalam jangka Panjang”. Ujar Julia.
Ancaman kesehatan di kalangan remaja, seperti anemia, terlalu sering terabaikan. Melalui kegiatan seperti ini, diharapkan siswa dapat lebih sadar akan pentingnya menjaga kesehatan diri mereka. Paparan informasi dan praktik di lapangan diharapkan dapat membuat mereka lebih peduli terhadap kesehatan. Dari pengecekan secara sampling oleh Puskesmas Kabupaten sragen, ditemukan 2 anak dengan Anemia Ringan dan 1 anak Anemia berat.
Dukungan berkelanjutan terhadap program kesehatan di kalangan remaja sangat diperlukan. Kegiatan Aksi Bergizi ini juga menjadi bagian dari upaya jangka panjang untuk meningkatkan kesadaran gizi di kalangan pelajar. Dengan mendidik siswa tentang pentingnya gizi seimbang, diharapkan mereka akan membawa pengetahuan ini ke rumah dan lingkungan sosial mereka. Peran masyarakat juga sangat penting dalam mendukung program gizi. Kolaborasi antara masyarakat, sekolah, dan pemerintah lokal dibutuhkan untuk menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pertumbuhan generasi yang sehat. Edukasi yang dilakukan oleh masyarakat mengenai kesehatan dan gizi diharapkan dapat memperkuat dampak positif dari program ini.
Harapan untuk generasi muda yang lebih sehat menjadi tujuan bersama. Dengan mengedepankan kesehatan dan gizi, serta menerapkan pola hidup sehat sejak dini, generasi baru diharapkan dapat menghadapi tantangan kesehatan di masa depan dengan lebih baik. Gerakan ini bukan hanya menjadi acara satu kali, tetapi diharapkan dapat membangun kebiasaan baik yang berkelanjutan di kalangan siswa. (ue/sb)