Sragen – Dalam rangka mengisi jeda ASAT dan PAT, siswa MTsN 8 Sragen melaksanakan kegiatan P5 dan P2RA tema Gaya Hidup Berkelanjutan dengan kegiatan Menanam Berbagai Jenis Sayuran pada Kamis (13/06/2024).
Memiliki lahan yang cukup luas dengan kondisi tanah yang subur menjadi salah satu MTsN 8 Sragen memilih menanam sayuran sebagai kegiatan projek P5 dan P2RA kali ini. Tujuan dari kegiatan ini adalah membekali keterampilan mengolah lahan menjadi media tanam sayur yang dapat menghasilkan nilai ekonomi, dan menanamkan rasa peduli dan cinta terhadap lingkungan sebagai bentuk pembiasaan budaya positif serta pembentukan karakter bagi peserta didik.
Alur kegiatan ini yaitu pertama dimulai dari persiapan lahan tanam, dimana peserta didik bergotong royong membersihkan lahan yang akan digunakan sebagai media menanam sayur. Kedua adalah penyemaian bibit sayuran, sebelum melakukan penyemaian bibit peserta didik terlebih dahulu dibekali pemahaman secara teori tentang teknik menyemai bibit yang baik dengan menyimak tayangan video yang telah disiapkan. Setelah itu barulah peserta didik mempraktikkan secara langsung proses penyemaian bibit yang baik. Jenis bibit sayuran yang dipilih oleh masing-masing kelas sangat beragam, mulai dari sayuran pokchoy, kangkung, bayam, kemangi, terong, sawi dan lain-lain. Setelah bibit disemai peserta didik secara berkala mengamati proses pertumbuhannya antara lain mengukur tinggi tunas dan jumlah daun yang muncul. Dan yang ketiga adalah membuat Bedeng, kali ini bedeng dibuat dalam bentuk yang berbeda sesuai dengan kreatifitas peserta didik. Bedeng yang dibuat adalah berbentuk bangun datar seperti layang-layang, trapesium, persegi panjang, dan lain sebagainya. Selain untuk menambah nilai estetis juga sebagai bentuk implementasi pembelajaran tentang bangun datar. Setelah bedeng selesai dibuat barulah bibit sayuran yang telah tumbuh siap untuk dipindahkan di lahan tanam yang tersedia.
Antusias peserta didik kelas 7 dan 8 sangat luar biasa dalam melaksanakan kegiatan ini, mereka mengatakan bahwa ada banyak pengalaman baru dan menyenangkan yang didapat saat terlibat langsung dalam kegiatan ini. Tak hanya peserta didik, seluruh guru pun sangat antusias dalam membersamai dan mengawal proses pelaksanaan kegiatan ini dengan semangat kolaborasi yang tinggi. Tak hanya itu, dukungan dari Kepala Madrasah pun sangat luar biasa dengan ikut turun langsung membersamai kami dalam melaksanakan kegiatan ini. (wvz/kovazy)