Sragen (Humas) – Sebagai wujud komitmen dalam menjaga standar kualitas pendidikan dan manajerial lembaga, MA Ibnu Abbas As Salafy sukses menyelenggarakan kegiatan Penilaian Kinerja Kepala Madrasah (PKKM). Kegiatan yang menjadi tolak ukur profesionalitas kepemimpinan madrasah ini dilaksanakan pada Sabtu (22/11), bertempat di Ruang Mudir Pesantren Ibnu Abbas As Salafy.
PKKM merupakan agenda rutin yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama. Kegiatan ini bukan sekadar rutinitas administratif, melainkan proses strategis untuk memotret kualitas kepemimpinan kepala madrasah dalam mengelola komponen pendidikan, mulai dari usaha pengembangan madrasah, pelaksanaan tugas manajerial, pengembangan kewirausahaan, hingga supervisi kepada guru dan tenaga kependidikan. Bagi MA Ibnu Abbas As Salafy, kegiatan ini sangat vital untuk memastikan visi madrasah sebagai lembaga berbasis tahfidz, disiplin, dan berprestasi tetap berjalan sesuai relnya.
Kegiatan dimulai dengan penyambutan Tim Penilai/Pengawas dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sragen, yaitu Amin Sarwati dan Nur Kholish Muallim. Acara dibuka dengan khidmat, dilanjutkan dengan presentasi capaian kinerja oleh Kepala Madrasah.
Dalam sesi inti, Tim Penilai melakukan verifikasi berkas fisik dan bukti dukung kinerja yang meliputi berbagai aspek manajerial dan akademik. Suasana kegiatan berlangsung interaktif dan hangat, di mana terjadi dialog konstruktif antara Tim Penilai dengan pihak madrasah terkait strategi mutu ke depan.
Kepala MA Ibnu Abbas As Salafy, Tri Haryanto, menyambut baik pelaksanaan PKKM ini. Dalam keterangannya, ia menegaskan bahwa penilaian ini adalah sarana introspeksi bagi lembaga.
“Kami memandang PKKM ini bukan sebagai beban atau sekadar formalitas, melainkan sebuah kebutuhan mendasar bagi madrasah. Ini adalah momen evaluasi yang objektif untuk melihat sejauh mana program-program kami berdampak pada peningkatan mutu pendidikan dan pelayanan kepada santri,” ujar Tri Haryanto.
Lebih lanjut, ia menyampaikan apresiasi mendalam kepada para pengawas yang bertugas. “Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Tim Penilai atas koreksi yang teliti, penilaian yang objektif, serta bimbingan dan arahan yang sangat berharga. Masukan dari Bapak/Ibu Pengawas menjadi road map bagi kami untuk melakukan perbaikan tata kelola madrasah agar semakin disiplin, akuntabel, dan berprestasi di masa mendatang,” tambahnya.
Dengan terlaksananya PKKM ini, diharapkan MA Ibnu Abbas As Salafy dapat terus berinovasi dalam mencetak generasi penghafal Al-Qur’an yang tidak hanya unggul dalam ilmu agama, tetapi juga memiliki wawasan akademis yang luas. Hasil penilaian ini akan menjadi landasan pijak dalam menyusun Rencana Kerja Madrasah (RKM) tahun berikutnya demi layanan pendidikan yang lebih prima. (th/enn)









