Gemolong-Dua siswi Madrasah Tsanawiyah Negeri 6 Sragen (MTsN 6 Sragen), Lyandira Madya Cantika dan Cinta Putri Erniawati, berhasil memboyong medali perak dalam Olimpiade PAI Tingkat Nasional Tahun 2021. Olimpiade yang digelar secara daring oleh Lembaga Kompetisi Indonesia (LKI) ini diikuti ratusan siswa se-Indonesia.
“Alhamdulillah saya senang berhasil meraih medali perak dalam Olimpiade ini setelah bersaing dengan peserta dari seluruh Indonesia. Kegiatannya semua dilakukan daring,” tutur Cinta saat diwawancarai langsung, Senin (14/10/2021).
Ia menceritakan, ini bukan kali pertamanya mengikuti kompetisi. “Saya sudah beberapa kali mengikuti kompetisi dalam setahun ini, daring semua.” tuturnya.
Masa pembelajaran daring yang telah berlangsung selama hampir dua tahun ini menurut Cinta menjadi peluang bagi dirinya untuk mengikuti berbagai kegiatan asah prestasi yang digelar secara daring.
Sebelum perhelatan Olimpiade PAI ini, ia baru saja mengikuti Kompetisi Sains Madrasah (KSM) Bidang IPS tingkat SMP/MTS se-Indonesia, dan berhasil membawa prestasi sebagai juara Harapan 1 tingkat kabupaten.
Keikutsertaannnya dalam berbagai lomba tersebut menurut Cinta merupakan salah satu hikmah penerapan pembelajaran daring yang saat ini masih berlangsung. “Lomba daring lebih mudah dilakukan, karena bisa diikuti langsung dari sekolah,” ujar gadis yang memiliki hobi bulutangkis ini.
Kepala MTs N 6 Sragen Drs. H. Sunarto, M.Pd. bangga dengan prestasi yang berhasil diukir Cinta. “Alhamdulillah kami merasa bersyukur dan bahagia atas prestasi yang diraih siswa-siswi terbaik kami,” ujar Sunarto saat wawancara langsung.
Sunarto berharap prestasi yang diraih Cinta bisa menjadi motivasi khusunya bagi teman – temannya di MTsN 6 Sragen umumnya bagi semua siswa madrasah di Indonesia, di bidang lomba apapun. (TM)