Sragen (Humas) – Marching Band MTs N 7 Sragen turut memeriahkan Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-80 Republik Indonesia tingkat Kecamatan Miri, bertempat di lapangan Girimargo pada Minggu (17/8). Upacara diikuti para tokoh dan tamu undangan berbagai instansi serta siswa-siswi sekolah jenjang SD/MI, SMP/MTs, dan SMA/MA/SMK di wilayah Kecamatan Miri.

Marching Band MTs N 7 Sragen di bawah binaan Muhammad Rifa’i ini, mampu menghibur dan menarik perhatian undangan dan peserta upacara pengibaran bendera serta warga yang hadir di lapangan menyaksikan jalannya upacara. Beranggotakan 61 personil, yang terdiri dari pemain Gita Pati, Mayoret, Belyra, Pianika, Bendera, Senar, dan Bassdrum.
Tampil atraktif dan percaya diri, selama 15 menit Marching Band MTs N 7 Sragen menampilkan dua lagu yang terdiri dari lagu Walisongo dan Runtah. Lagu-lagu tersebut dibawakan dengan penuh semangat, mencerminkan perjuangan walisongo dalam menyebarkan ajaran Islam dan lagu daerah sunda yang menyadarkan masyarakat untuk menjaga norma dan perilaku baik, serta menghindari perilaku yang merugikan diri sendiri maupun orang lain.

Nurul Ngaini selaku Kepala MTs N 7 Sragen menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah Kecamatan Miri yang telah mempercayakan peserta didiknya untuk turut mengisi peringatan HUT RI dengan iringan Marching Band.
Selain itu, ia juga menyampaikan ucapan terima kasih untuk kerja keras para pemain dan pembina selama beberapa bulan terakhir, karena telah sabar dan telaten berlatih, sehingga hari ini bisa tampil membanggakan di hadapan peserta upacara.
“Terima kasih para pemain dan pembina Marching Band MTsN 7 Sragen atas kerja kerasnya. Saya selaku penanggung jawab, merasa bangga dengan apa yang telah ditampilkan oleh anak-anakku, semoga penampilan ke depannya akan lebih baik serta saya sangat berharap penampilan drum band ini menjadi nilai jual untuk madrasah kami dan tetap menjadi kebanggaan untuk warga masyarakat Miri ,” ujarnya.
Marching Band merupakan salah satu extrakurikuler di MTs N 7 Sragen yang memberi kesempatan peserta didik untuk mengembangkan bakat dan potensi yang dimilikinya. Selain melatih mental, ekstrakurikuler tersebut juga membantu membudayakan nilai disiplin dan kekompakan peserta didik. (ns/enn)









