Sragen (Humas)-Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sragen menggelar Rapat Koordinasi Persiapan Visitasi Akreditasi Tahun 2025 pada Senin (2/6), bertempat di Aula I Kankemenag Sragen. Kegiatan ini diikuti oleh 27 Kepala Raudhatul Athfal (RA) dari seluruh wilayah Kabupaten Sragen.
Pengawas Madrasah Kankemenag Sragen, Hj. Amin Sarwati dalam kegiatan tersebut menjelaskan bahwa Rakor bertujuan untuk menyamakan persepsi dan meningkatkan kesiapan setiap satuan pendidikan RA dalam menghadapi proses akreditasi yang akan berlangsung tahun 2025. Dalam sambutannya, Hj. Amin Sarwati menekankan pentingnya akreditasi sebagai tolok ukur mutu lembaga pendidikan anak usia dini.
“Akreditasi bukan hanya sebagai kewajiban administratif, tetapi juga sebagai sarana untuk meningkatkan mutu layanan pendidikan di RA. Diperlukan persiapan yang matang agar proses visitasi berjalan lancar dan hasilnya maksimal,” tegas Hj. Amin Sarwati saat membuka acara.
Selain memberikan arahan, Hj. Amin Sarwati juga turut menjadi narasumber dalam kegiatan tersebut, dengan didampingi oleh Nafiatun Fitria, yang merupakan mengawas RA. Keduanya menyampaikan materi teknis seputar pelaksanaan akreditasi serta berbagai dokumen penting yang harus disiapkan sesuai instrumen terbaru.
Dalam sesi pemaparan, diinformasikan bahwa proses visitasi akreditasi dijadwalkan akan dimulai pada bulan Agustus 2025. Untuk itu, para kepala RA dihimbau segera melakukan evaluasi internal dan melengkapi dokumen pendukung yang diperlukan.
Rakor berlangsung dalam suasana aktif dan interaktif. Para peserta tampak antusias mengikuti seluruh rangkaian kegiatan, termasuk sesi diskusi yang membahas berbagai kendala lapangan serta strategi masing-masing RA dalam mempersiapkan diri. Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat koordinasi dan mempercepat kesiapan lembaga-lembaga RA di Sragen dalam menghadapi visitasi akreditasi, guna menjamin mutu dan layanan pendidikan yang lebih baik ke depannya. (ren/irw)