Sragen(Humas)-Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sragen mengadakan upacara peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI ke 79 di halaman kantor, Sabtu (17/08/2024). Dalam upacara tersebut bertindak sebagai pembina upacara adalah Kepala Subbag Tata Usaha, H. Khumaidin.
Upacara diikuti oleh ASN Kankemenag Sragen ditambah 137 ASN di lingkungan Kankemenag Kab. Sragen yang menerima satya lencana dari Presiden Republik Indonesia. Penerima satya lencana tersebut terdiri dari pegawai dan guru baik di Kankemenag Sragen, KUA maupun madrasah.
137 penerima Satya Lencana Karya Satya tersebut terdiri dari 104 orang menerima Satya Lencana Karya Satya 10 tahun, 19 orang menerima Satya Lencana Karya Satya 20 tahun dan 14 orang menerima Satya Lencana Karya Satya 30 tahun. Satya Lencana Karya Satya adalah penghargaan pemerintah kepada PNS yang telah memberikan pengabdian selam 10, 20 dan 30 tahun.
Dalam sambutannya, Kasubbag TU membacakan sambutan Menteri Agama Republik Indonesia. Dalam sambutan tersebut menteri agama mengajak ASN Kementerian Agama untuk memperkuat integritas dan profesionalitas, menjadi teladan dalam menjalankan tugas, memastikan bahwa setiap keputusan didasarkan pada nilai-nilai luhur agama dan Pancasila. Selain itu ASN Kementerian Agama juga harus lebih kuat menghadapi berbagai tantangan, serta mampu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Usai upacara, Saat menyampaikan penghargaan Satya Lencana Karya Satya, Khumaidin menjelaskan bahwa satya lencana diberikan kepada para PNS dengan memperhatikan masa kerja dan kinerja yang telah dilakukan dan tidak pernah melakukan tindakan indisipliner.
‘’ Satyalancana Karya Satya adalah sebuah tanda penghargaan yang diberikan kepada pegawai negeri sipil yang telah berbakti selama 10 atau 20 atau 30 tahun lebih secara terus menerus dengan menunjukkan kecakapan, kedisiplinan, kesetiaan dan pengabdian sehingga dapat dijadikan teladan bagi setiap pegawai lainnya’’ kata Khumaidin.
Yeti Retno Wulandari, Guru MTsN 4 Sragen yang merupakan salah seorang penerima penghargaan mengungkapkan kebahagiannya menjadi salah satu penerima Satyalencana Karya Satya.
‘’Alhamdulillah, saya menjadi salah satu penerima penghargaan dari presiden setelah lebih dari 10 tahun telah mengabdi menjadi guru di Kementerian Agama. Walaupun penerimaan penghargaan ini dilaksanakan di Kankemenag Sragen yang jauh dari tempat saya bertugas, namun kami semangat untuk hadir. Terlebih penerimaannya pas HUT Kemerdekaan RI ke 79’’ kata Yeti.
Usai pelaksanaan upacara dan penerimaan penghargaan, Kankemenag Sragen mengadakan tasyakuran dan doa bersama atas anugerah kemerdekaan Bangsa Indonesia serta mengikuti acara detik-detik proklamasi kemerdekaan. (irw)