Sragen-Siswa MTs Negeri 2 Sragen kembali menorehkan prestasi dalam Kompetisi Sains Nasional. Kompetisi yang digelar oleh “New Primagama X Danamon Mencari Juara” tingkat SMP se-area Kabupaten Sragen tersebut mengantarkan Krisna Fathino Rossi sebagai juara 1 pada Sabtu, (18/03/2023).
Kompetisi Sains Nasional yang diselenggarakan “New Primagama X Danamon Mencari Juara” dilaksanakan dalam beberapa tahap. Babak penyisihan dilaksanakan di beberapa kecamatan di Kabupaten Sragen. Mereka yang menyabet juara 1 tiap kecamatan berhak mengikuti semifinal di kabupaten/kota masing-masing. Hasil akhir semifinal tingkat kabupaten kemudian dirangking tingkat Nasional. Mereka yang lolos peringkat 25 besar nasional berhak maju ke Grand Final tingkat Nasional di Jakarta. Ajang bergengsi ini diselenggarakan untuk siswa SMP/MTs sederajat, baik yang mengikuti bimbingan di New Primagama ataupun umum.
Krisna Fathino Rossi mengawali seleksi dari tingkat Kecamatan Gemolong melaju ke semifinal di tingkat Kabupaten Sragen pada 18 Maret 2023 dan menyabet juara 1 tingkat Kabupaten serta meraih peringkat 24 tingkat nasional. Rencananya, Grand Final akan dilaksanakan di Jakarta pada 13 Mei 2023 mendatang.
Nino, sapaan akrabnya, mengatakan bahwa dirinya bukanlah salah satu siswa bimbingan di Primagama, Ia hanya ditawari untuk mengikuti lomba tersebut. “Awal saya mengikuti kompetisi itu karena ditawari. Waktu saya masih di MI (Madrasah Ibtidaiyah) pernah ikut tryout yang diadakan bimbel tersebut dan mendapat juara 1. Kemudian sewaktu ada kompetisi ini, saya dihubungi dan ditawari untuk ikut. Alhamdulillah juara 1”, kata Nino. Didampingi oleh Drs. H. Sumarno, M.M. selaku Wakamad kurikulum MTsN 2, Nino menerima piala dan piagam penghargaan dari New Primagama, hari ini, Senin (10/04/23). Menurut Sumarno, Nino adalah salah satu siswa di MTsN 2 Sragen yang berprestasi di bidang Matematika. “Matematika bukanlah hal baru untuk Nino. Ia pernah meraih juara 1 pada KSM mapel Matematika tingkat Kabupaten Sragen tahun 2022.” ujar Sumarno.
Ketika ditanya mengenai persiapan menuju Grand Final di Jakarta, siswa yang bercita-cita menjadi dosen ini mengaku lebih banyak meluangkan waktu untuk latihan menyelesaikan soal-soal olimpiade di sela-sela padatnya jadwal ujian sekolah bagi kelas IX. “Saya menambah intensitas latihan mengerjakan soal olimpiade. Selain itu, setiap ada sesi bimbingan olimpiade, saya tidak malu untuk menanyakan soal-soal yang menurut saya sulit. Setelah saya tahu cara penyelesaiannya, saya selalu mengulang mengerjakan tipe-tipe soal itu.” papar Nino.
Sementara itu, Kepala MTsN 2 Sragen, Drs. H.M. Aris Suparlan, M.Pd menyambut gembira kemenangan siswanya. Aris mengatakan bahwa dengan keberhasilan Krisna Fathino Rossi ini membuktikan eksistensi madrasah di berbagai kompetisi. Aris juga memohon doa restu agar Nino bisa meraih juara di tingkat Nasional nantinya. “Saya bangga dengan keberhasilan Nino. Hal ini membuktikan jika siswa madrasah memiliki eksistensi lebih dari SMP. Besar harapan saya pada adik-adik kelasnya agar mengikuti jejak Nino sehingga lebih semangat untuk berprestasi. Mohon doanya semoga Nino bisa membawa pulang piala lagi”, kata Aris.
Semoga prestasi ini mampu memotivasi siswa lain untuk semangat dalam mengukir prestasi di masa mendatang dan mengharumkan nama madrasah. (Zahra)